Keinginan Riyang Membeli Tas Baru Bersama Kahan



Hari mulai gelap, Kahan pulang dengan wajah terlihat sangat kelelahan. Membuat Riyang, adiknya membawakan minum tersaji hangat. Melihat apa yang dilakukan Riyang kepada Kahan, sebagai kakaknya, Kahan merasa curiga mungkina Riyang ingin mengatakan sesuatu kepadanya. Tebakan Kahan benar, Riyang mempunyai keinginan yang hanya Kahan bisa mewujudkannya. Mengantarkan dia membeli tas baru, meskipun itu bukan tas sekolah. Melainkan tas yang biasa untuk perempuan keluar saat jalan-jalan bersama temannya. Karena Kahan merasa kelelahan, dia menolak perminaan Riyang. Membuat Riyang merasa sedih, berlari menuju kamarnya dan mengunci dari dalam.

Kahan khawatir karena Riyang terlihat sedih, apalagi sedang menyendiri di kamar. Untuk sementara ini, Kahan membiarkannya. Saat ini, dia butuh energi lebih untuk kegiatan sekolah besok. Selain itu, Kahan tahu kalau Abing terlihat sedang masuk ke dalam kamar Riyang secara diam-diam. Waktu Riyang sedang serius berbicara dengan Kahan, dan Kahan melihatnya meskipun Abing tidak tahu dia sedang diperhatikan dari jauh oleh Kahan, kakaknya. Kahan langsung masuk ke dalam kamar dan tidur dengan pulas.

Terdengar suara berisik di dalam kamar Riyang, ternyata dia sedang melihat isi dompetnya, apakah masih cukup untuk membeli tas. Abing keluar dari bawah tempat tidur Riyang, dan Riyang tidak merasa terkejut, karena ia juga tahu kalau Abing sedang mengendap masuk ke kamarnya. Pada saat Riyang berbicara dengan Kahan, Riyang melihat mata Kahan sedang memperhatikan sesuatu dibelakangnya, dan firasatnya tahu hanya Abing yang paling sering masuk ke kamarnya tanpa izin. Abing memberikan sesuatu kepada Riyang, dia pernah mendapatkan kado ulang tahun dari temannya, dan itu berupa tas. Abing ingin memberikan tas itu kepada Riyang. Setelah melihatnya, Riyang merasa suka dengan tas itu, tetapi dia ingin tas yang berwarna merah.

Karena tas Abing berwarna putih, abing memberikan ide kepada Riyang untuk memberikan cat merah di tasnya. Karena hari semakin malam, Riyang dan Abing tertidur pulas, dan merencanakan besoknya untuk melakukan sesuatu pada tas Abing, mungkin dengan memberi cat warna merah, bisa merubah warnanya.

Hari sudah pagi, seperti biasa Riyang dan Abing serta Kahan sudah berangkat ke sekolah. Riyang masuk ke sekolah SMP, Kahan ke SMA, dan Abing ke Sekolah Dasar. Kahan pulang lebih awal dari sekolah, setelah kegiatan yang cukup membuatnya lelah, karena harus melakukan kerja bakti di sekolahnya untuk menyambut pentas seni. Saat pulang dari sekolah, Kahan melihat tas perempuan warna merah, dan segera Kahan membelinya. Sampai di rumah, Kahan masuk ke dalam kamar Riyang dan meletakkan tas itu di atas tempat tidurnya. Langsung saja, Kahan pergi ke kamarnya langsung tidur.

Riyang pulang dan masuk ke kamarnya, terkejut melihat ada dua tas di atas tempat tidurnya. Satu milik Abing berwarna putih, dan yang satu tas berwarna merah. Padahal Riyang belum mengecatnya, lalu Riyang mencoba membuka isi tasnya, ada secarik kertas yang bertuliskan, "untuk adik aku tersayang, Riyang".

"Semoga Riyang suka dengan tasnya, kakak tidak tahu warna apa yang sesuai dengan keinginan Riyang, langsung saja Kakak membeli yang warna merah. Semoga Riyang suka dengan tasnya, ini bisa jadi kado ulang tahun adik, meskipun masih lama ulang adik masih lama, tapi kado dari kakak sengaja dipercepat, dan semoga adik suka, dari Kahan."

Melihat isi surat dari Kahan, Riyang berlinang air mata. Dia merasa senang sekali, karena mendapatkan hadiah dari kakaknya. Riyang langsung lari ke dapur, dan membuatkan makanan kesukaan Kahan. Setelah jadi, Riyang meletakkan makanan di atas meja samping tempat tidur Kahan. Riyang lalu pergi keluat mengajak Abing untuk sekedar jalan-jalan, dan segera pulang sore. Tidak ingin Riyang membuat khawatir orang tuanya, melihat mereka belum pulang.

Kahan terbangun dan melihat ada makanan di samping mejanya. Kahan merasa senang, langsung ia melahapnya sampai habis. Karena makanan ini memang kesukaan Kahan. Riyang lalu mengetuk pintu kamar Kahan. Lalu Riyang masuk setelah Kahan mengizinkan dia masuk. Riyang mengucapkan terima kasih, karena sudah membelikan tas yang sudah lama ia inginkan. Kahan juga mengucapkan terima kasih kepada Riyang, karena sudah rela menunggu, meskipun sebenarnya Riyang ingin pergi bersama Kahan bersama-sama membeli tas Riyang, yang sayangnya waktu itu Kahan kelelahan. Abing juga mengucapkan sesuatu kepada Riyang dan Abing, kalau dia ingin mereka bertiga pergi bersama membeli tas untuk Abing, karena tas dari kado ulang tahunnya sudah dibawa ibunya untuk pergi bersama ayah. Suasana menjadi bahagia, melihat Riyang dan Kahan tertawa terhadap apa yang dikatakan Abing. Kahan setuju, karena besok hari minggu, mereka bertiga berencana pergi jalan-jalan dan membeli tas untuk Abing.

Image Url : misslocker.com

0 komentar:

Posting Komentar